Apakah Nyeri Haid Berbahaya? Coba Cari Tahu Jawabannya Di Sini

Ketahui sekarang!

Apakah Nyeri Haid Berbahaya? Coba Cari Tahu Jawabannya Di Sini

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Bela, apakah kamu satu dari sekian banyak perempuan yang mengalami nyeri haid ketika si tamu bulanan datang? Pernah nggak sih kamu bertanya-tanya apakah nyeri haid yang kamu alami ini normal atau justru berbahaya? Jika iya, berarti kamu perlu menyimak info dari Popbela berikut ini!

Di dunia medis, nyeri haid biasa dikenal dengan sebutan dysmenorrhea yang dibagi ke dalam dua tipe; primer dan sekunder. Keduanya sama-sama membuat perempuan mengalami nyeri atau kram ringan hingga parah di perut bagian bawah. Namun, dysmenorrhea sekunder dapat mengindikasikan adanya gangguan sistem reproduksi pada tubuh seorang perempuan. Lalu, apa sih bedanya dysmenorrhea primer dan sekunder?

1-697f7794ab13f05324ba0fa30fcec8ae.jpg

  • Rasa kram atau nyeri dialami 1-2 hari sebelum atau saat menstruasi.
  • Rasa nyeri dapat berlangsung dari 12 sampai 72 jam.
  • Dapat disertai dengan mual, muntah, dan diare.

 

2-79b2c472baf99bd5f9e58dba22dfda72.jpg

  • Nyeri dialami selama lebih dari 2-3 hari.
  • Pendarahan yang berlebihan, ditandai dengan pembalut yang harus diganti setelah 1 jam pemakaian.
  • Demam tinggi saat menstruasi.
  • Keputihan yang kental dan berbau.
  • Nyeri di bagian vagina saat berhubungan seksual.

 

Jika kamu mengalami salah satu tanda dari dysmenorrhea sekunder, disarankan untuk menemui dokter spesialis obstetri dan ginekologi (Sp.OG) atau dokter kandungan agar segera diatasi. Nah, sekarang kamu tidak perlu khawatir jika mengalami gejala-gejala dysmenorrhea primer yang wajar dialami ketika haid.

BACA JUGA: Tetap Bugar Saat Menstruasi? Coba Cek Caranya Lewat Siklus Menstruasimu

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here