Permen karet merupakan salah satu makanan yang disukai oleh semua usia. Rasanya yang manis dan membutuhkan gerakan mengunyah serta bisa dibuat seperti gelembung adalah daya tarik dari permen ini. Ternyata, permen karet nggak hanya membawa rasa manis dan menyegarkan napas, lho. Yuk, simak beberapa manfaat dari mengunyah permen karet.
Menurut penelitian, mengunyah permen karet bisa melatih kemampuan kognitif seseorang sehingga melatih konsentrasi dan daya ingat. Bahkan, rajin mengunyah permen ini bisa memperlancar peredaran darah.
Nggak hanya untuk memori, gerakan rahang saat mengunyah juga merangsang saraf yang terhubung ke otak untuk bekerja lebih aktif. Hal itu bisa membantu seseorang untuk terjaga lebih lama. Cocok nih buat kamu yang sering berkendara.
Daripada menggigit-gigit kuku atau menggerakkan kaki, permen karet bisa menjadi alternatif yang lebih menyenangkan untuk meredam stres. Berdasarkan studi, mengunyah permen karet bisa menekan produktivitas hormon kortisol, yaitu hormon yang muncul ketika kamu merasa stres.
Persatuan Dokter Gigi Amerika menyarankan untuk mengunyah sugarless gum selama 20 menit untuk mengurangi plak dan karang gigi. Permen karet yang mengandung xylitol bisa bakteri yang merusak gigi.
Ternyata, permen karet juga mengandung zat nikotin dalam jumlah yang aman sehingga bisa mengurangi keinginan untuk merokok. Secara nggak langsung, kamu sudah mendapat asupan nikotin tanpa merokok.
Telinga yang sakit akibat adanya tekanan udara yang berbeda saat naik pesawat bisa kamu atasi dengan berbagai cara. Mengunyah permen karet di dalam pesawat bisa memproduksi air liur dalam jumlah lebih banyak, sehingga bisa menyeimbangkan tekanan pada telinga.
Ketika kamu sedang mabuk dalam perjalanan, mengonsumsi permen karet bisa mencegah rasa mual semakin parah. Kunyahlah permen karet secara perlahan untuk mendapatkan rasa manisnya.
Kalau kamu suka makan permen karet nggak, Bela?
BACA JUGA: Simak 5 Penjelasan Penyebab dari Seringnya Merasa Lapar